Memasak
Sehat, Mulai dari Rumah
Sebagai
pemakan segala, yang dimaksud suka segala jenis masakan mulai dari yang berkuah
seperti gulai, kue, gorengan, bubur, soto sampai segala jenis pasta lidah saya
masih bisa menerima. Tetapi berjalannya usia tubuh mungkin tidak memperlihatkan
gejala dari efek negatif makanan yang masuk karena memang masih terasa amat
prima. Untuk memilih masakan biasanya saya memasak semdiri dirumah, tetapi
memang sering juga sih membeli makanan diluar rumah, apalagi musim deliveri
sekarang yang makin mudah mendapatkan makanan. Tetapi jelas kalua makanan
diluar rumah juga belum diketahui pasti cara pemilihan bahan makanan dan
pengolahannya, apalagi cara masaknya, bila makanan dimasak dengan cara di goreng
pemakaiannya tentu berulang kali, gak menutup kemungkinan di restoran yang
besar.
Namun saya
baru menyadari masakan dari dalam rumahpun belum tentu sepnuhnya aman, apalagi
jika cara pengolahan dan memasaknya salah, makanan jadi berkurang kadar
nutrisinya dan malah bak boomerang makanan tersbut tidak sehat untuk
dikonsumsi. Efek buruknya ada yang dirasa langsung tetapi juga tiddak disadari
dari diri sendiri, lama-lama mengendap bagai petasan (kalua bom agak ngeri)
yang siap meledak. Padahal untuk memperoleh tubuh sehat nan bugar, harusnya
setiap manusia menjalani pola hidup sehat, yang diawali dari tiga hal, yaitu
pola makan sehat dan teratur, olahraga rutin, serta mengecek kesehatan berkala.
Salah satu poin penting memang dari makanan yang di konsumsi. Sebagai seorang
Ibu yang harus mengatur urusan dapur dan meja makan tentunya harus sigap
memilih dan tegas dalam mengolah makanan untuk di konsumsi seluruh keluarga.
 |
| Makin banyak Ibu-ibu yang teliti untuk memilih minyak goreng |
Betul dikatakan bahwa yang serba menyehatkan itu sebetulnya ada di dapur (rumah), dan bukan di
restoran. Sebagian besar sudah menyadari akan hal itu, sebagian mungkin masih
belum menginsafi bahwa rutin mengonsumsi menu restoran menjadi awal dari
malapetaka kesehatan keluarga. Tetapi tidak selamanya masakan rumah itu baik,
banyak hal yang membuat masakan rumah di juluki The Killer, salah satunya dalam
hal pemilihan minyak goreng. Masih adanya persepsi di masyarakat bahwa semua
minyak goreng itu sama saja dan penggunaan minyak goreng yang berulang-ulang
dalam pengorengan itu membuat masakan rumah menjadi The Sillent Killer,
persepsi ini yang sudah melekat di benak masyarakat saat ini. Keluarga muda
sekarang cenderung memilih yang serba praktis dalam menata hidup keseharian.
Demikian pula halnya dalam hal memilih minyak goreng, terbatasnya waktu dan
padatnya kegiatan menjadikan ibu rumah tangga jarang sekali memperhatikan
kriteria minyak goreng baik. #DikitNempel
 |
| Memilih minyak goreng yang sehat |
Nah dari simposium tersebut sya agak sedikit
sadar bahwa lebih cermat lagi memilih bahan makanan dan cara pengolahannya,
memang untuk urusan dapur dan pembelian bahannya saya mengikuti Ibu saya
sebelumnya yang ternyata memang harus diteliti lagi agar lebih tepat dan lebih
tenang meramu makanan untuk keluarga. Pada dasarnya minyak diperlukan dalam
gizi yang seimbang, Lemak/minyak yang terdapat dalam makanan berguna untuk
meningkatkan jumlah energi, membantu penyerapan vitamin A,D,E dan K serta
menambah lezatnya hidangan. Mulina Wijaya, Deputy Marketing Manager Sunco
melihat masyarakat seringkali menganggap minyak goreng adalah hal yang tidak
berbahaya, “Agar terhindar dari penyakit berbahaya, pastikan jangan gunakan
minyak secara berulang-ulang.
· Jika minyak sudah
berubah warna akibat sisa makanan, sebaiknya ganti dengan minyak yang baru.
· hindari
penggunaan suhu terlalu panas saat memasak, karena dapat membentuk radikal
bebas yang merugikan kesehatan dan merusak kandungan vitamin dalam minyak
goreng.
Kelebihan
lemak akan menyebabkan obesitas dan penyakit degeneratif, seperti kanker,
penumpukan lemak di hati, dan yang paling populer yaitu jantung koroner.
Jadi kandungan lemak yang masuk ke dalam tubuh
harus dijaga betul, menggunaka minyak goreng baik yang dikit nempel di makanan sangat baik untuk makanan yang digoreng.
Bila
ingin merasakan hidup lebih lama dengan tubuh yang sehat serta bugar mulailai
beralih untuk lebih cerdas lagi memilih bahan makanan dan cara pengolahan
makanan salah satunya minyak goreng. Karena makanan yang digoreng sangat mudah
dan faktanya memang sulit untuk dilepaskan dari kebiasaan masyarakat di
Indonesia. Peran Ibu-ibu nih yang memegang kendali perdapuran wajib
memperhatikan pada saat memilih dan mengecek kualitas minyak goreng yang baik, Meskipun
demikian, ibu-ibu rumah tangga harus pandai dan punya informasi yang jelas
untuk memilih minyak goreng yang baik untuk kesehatan keluarga dan jangan lebih
mementingkan harga murah saja tapi harus memilih minyak goreng baik. #DikitNempel
Ciri
– Ciri minyak goreng baik mudah dikenali sebagai berikut: dikit nempel di
makanan, bening, tidak mudah beku, nampak lebih encer dan tidak serik di
tenggorokan
Ciri-ciri lainnya, yaitu tidak mudah beku,
yang berarti mempunyai kandungan lemak jenuh yang lebih sedikit. Nah supaya
lebih yakin, buktikan saja dengan tes organoleptic, yaitu dengan cara mengecap
sejumlah minyak goreng (kira-kira 1 sendok), jika tanpa ada rasa atau rasanya
seperti air, itu adalah salah satu juga tanda minyak goreng dengan kualitas
yang baik.
Praktek
Minyak Goreng Sunco
Tentu saja bila tak langsung dipraktekkan
dirumah kurang dong yah, saya langsung eksekusi dirumah membuat Spagethi dengan
menumis bahan menggunakan minyak goreng sunco. Jadi saya menyiapkan daging
cincang, tomat yang di potong kecil-kecil, garam, gula, satu butir telur, susu
kental manis, keju, daun bawang, bawang Bombay yang diiris halus dan minyak
sunco. Caranya cukup mudah hanya merebus spagethi dberi sedikit garam dan satu
sendok teh minyak goreng sunco pisahkan, lalu kocok telur, gula dan susu. Tumis
bawang Bombay dengan minyak goreng sunco, setelah harum masukan daging beserta
sedikit garam dan omat hingga berubah warna, masukan campuran telur, susu dan
gula, bila sudah matang dan mengental matikan api, lalu angkat. Ambil spagethi
di atas piring lalu tuangkan pasta yang sudah matang serta beri tambahan keju
parut, dan sekeluarga dirumah menikmati termasuk Babam yang minta nambah lagi
dan lagi.
Memasak dirumah juga perlu diperhatikan lagi
kualitas bahan dan juga minyak goreng yang baik.
#DikitNempel
Untuk resep dan informasi terbaru silah kan kunjungi Fanpage dan Website dari Sunco
Website Sunco dan
Resep Sehat
Fanpage Sunco